Ini adalah malam ke-2065 aku berada di sampingmu. Setelah menggendong tubuh mungilmu ke tempat tidur, berbagi cerita dan cita sembari membelai rambut ikalmu, kemudian mengakhirinya dengan doa dan kecupan di keningmu, aku tertidur. Namun aku akan selalu terbangun. Tiga puluh menit setelahnya, ketika dengkuran halusmu mulai terdengar merdu, aku terbangun. Hanya demi memandangi lelapmu dan …
Category: Sketsa Imajinasi
Tak Bisa Menunggu (1)
Pagi cerah, perkutut di depan rumah berkicau, buah ceri mulai bergrelantungan di pohon penyejuk halaman depan rumah, gemericik aliran sungai kecil di samping rumah melengkapi kehangatan mentari Sabtu itu. Riana menyesap teh hangat favoritnya, kamomile plus setangkup roti bakar nutela. Sarapan yang ditemani oleh majalah kesayangannya. Bel berbunyi. Riana tak bergeming, ia terlalu asik …
Tak Bisa Menunggu (2)
Jakarta, Desember 2013. Assalamualaikum, Setidaknya sekarang aku mengerti. Meskipun, setidaknya ini dari sudut pandangku. Mengapa engkau tidak pernah datang dan menyampaikan apa yang kau rasakan. Sebab aku tidak pernah pantas untuk itu. Untuk mendengarnya pun tidak, apalagi untuk bersanding denganmu. Kau mahasiswa berprestasi kampus ternama bangsa ini, kau menjadi ketua BEM fakultas, bahkan …
aku tidak tahu Timing-Nya
Allah punya timing-Nya sendiri Dan timing-Nya pasti yang terbaik Pasti yang terbaik Pasti yang terbaik Apa yang bikin tidak? Dia tahu di sebelah mana sel yang mati, aku tidak Dia tahu berapa oksigen yang dibutuhkan seluruh bayi yang lahir detik ini, aku tidak Dia tahu bintang mana ke orbit apa lajunya, aku tidak Dia …
Halte Bis
Ayu baru menyadari satu hal aneh. Ada lelaki yang diam-diam memperhatikannya. Awalnya ia mau mengelaknya. Namun ternyata lelaki itu terlihat makin jelas memperhatikan, bahkan mengikuti gerak-gerik Ayu bahkan sampai ke hal terkecil. Ayu berdiri, ia ikut berdiri. Ayu berjalan ke ujung halte, ia mengikuti. Ia melihat jadwal bis, ia juga. Bahkan saat koinnya terjatuh, ia …